Kamis, 24 Juni 2010

some unique things from hong kong airport

Kemarin saya menonton siaran national geographic yang membahas mengenai bandara Hong Kong. Bandara Hong Kong merupakan salah satu bandara tercanggih di dunia. Namun, ada beberapa sisi lain yang tidak diceritakan dalam siaran tersebut yang unik, dan juga saya kira susah dijumpai di bandara lainnya.

Bandara Hong Kong terletak persis di pinggir laut. Salah satu dampak dari letak geografis yang berada di pinggir laut adalah angin yang besar. Turbulence saat hendak landing atau take off merupakan hal yang lumrah. Hal ini yang saya alami saat mau landing di Hong Kong. Namun, turbulence yang terjadi cukup besar, yang mengakibatkan pesawat bergoyang-goyang cukup hebat, penumpang di sekitar saya mual dan muntah, anak kecil yang menangis, sampai ada beberapa penumpang yang teriak-teriak.

Suasana bandara Hong Kong memang sangat sibuk, ada sangat banyak orang yang datang dan pergi. Setelah turun saya dan teman-teman saya berjalan mencari gate pesawat selanjutnya. Kebetulan kami menemui petugas bandara yang sebenarnya bertugas megarahkan jalan kami. Saat berjalan, dia berkata "hello', dan kami balas, "hello". Saya berpikir bahwa petugas tersebut menyambut kami para penumpang yang baru datang. Namun, dia mengulangi kata-katanya lagi, dan dia mengarahkan kami untuk datang lewat jalan yang dijaga oleh dia. Saat itu kami baru sadar, "hello" yang dia maksud adalah lewat sini. Saat telah lewat petugas tersebut, dia mengucapkan "bye-bye" sambil menunjuk arah jalan, dan saya sadar bahwa maksud "bye-bye" tersebut adalah lewat sana.

Saat berada di bandara internasional, akan banyak bahasa yang kita dengar dari ucapan para pengunjung. Hal ini yang saya jumpai dari bandara hong kong. Namun, saat berjalan-jalan ada orang berbiacara sesuatu dengan bahasa yang cukup familiar. Dari kejauhan saya mendengar orang berkata,"iki piye". Bahasa dari tanah jawa asal kelahiran saya.

Bagi orang Indoensia yang memiliki tampang oriental, jangan bingung bila diajak berbicara dengan bahasa setempat. Hal inilah yang dialami teman saya, disangka sebagai orang setempat. Saat petugas keamanan betanya tanya, dia hanya diam karena tidak mengerti maksud yang dibicarakan petugas tersebut. Kemudian teman saya membalas dengan bahasa inggris, namun malah petugas tersebut yang diam. Akhirnya, petugas tersebut menggunakan sebuah bahasa universal yang pasti dimengerti oleh semua orang di dunia, bahasa isyarat.

Saat makan di restoran, jangan heran atau senang bila pramusaji berkata "beautiful" kepada anda. Kebetulan kami berempat, terdiri dari 2 laki-laki dan 2 perempuan, makan di sebuah restoran. Saat hendak memilih menu, dia tiba-tiba berkata "beautiful". Anehnya, dia tidak melihat ke arah kedua teman saya yang perempuan. Dia juga tidak melihat ke arah saya dan teman saya yang laki-laki (lebih aneh lagi). Dia berkata "beautiful" lagi, namun menunjuk ke arah menu. Ternyata, "beautiful" dalam kamus dia berarti enak.

Bagi yang penasaran, cobalah saat berpergian jauh menggunakan pesawat Cathay Pacific. Bukan bermaksud promosi, tapi setiap pesawat Cathay Pacific transit di bandara Hong Kong. Atau bila memiliki jiwa nasionalisme tinggi, anda dapat menggunakan pesawat Garuda ke Hong Kong.


Bandara Hong Kong, hebat dan unik. Wish I could go there again.